Peringatan Hari Kartini dan Isro' Mi'roj

Sabtu, 05 Mei 2018 ~ Oleh Admin ~ Dilihat 758 Kali

RA Kartini adalah sosok perempuan yang menjadi pelopor emansipasi wanita di Indonesia. Beliau berjuang untuk mengangkat derajat perempuan Indonesia, salah satu perjuangannya      adalah melalui jalur pendidikan.Untuk mengenang jasa beliau maka ditetapkan hari lahirnya yaitu 21 April sebagai hari Kartini.

Sealigus bertepatan tanggal 14 April 2018 bulan Rajab bertepatan hari besar Islam yaitu Isro' Mi’roj. Isra' Mi’rajmerupakan perjalanan malam Nabi Muhammad ke  Sidratul Muntaha setelah dia bertemu dengan Malaikat jibril saat sedang bermeditasi di sebuah gua di gunung dekat Mekkah.Nabi Muhammad SAW meninggalkan Masjidil Haram di Mekah  untuk pergike Masjid Al-Asqo di Yerusalem.

Bertepatan dua hari besar tersebut Madrsah mengadakan peringatan dengan mengadakan upacara dan lomba puisi, lomba pidato dan lomba kebersihan kelas.

"Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT, meningkatkan rasa patriotisme, meningkatkan rasa percaya diri dan menggalang rasa persatuan dan kesatuan" tutur Hj. Ma'rifah,S. Ag, M. Pd selaku kepala madrasah.

Hari Isro Mi’roj ini diharapkan menjadikan bertambahnya iman dan taqwa kita kepada Alloh atas kekuasaan-Nya.Di harapkan juga warga madrasah khususnya siswa madrasah dapat meningkatkan keyakinan kuasa Allah SWT.

Memperingati hari Kartini diharapakan meningkatkan kita akan perjuangan beliau yang telah meningkatkan derajat kaum perempuan di Indonesia. Yang sebelumnya kaum perempuan dipandang sebelah mata oleh laki-laki sekarang dengan perjuangan Kartini emansipasi wanita muncul di segala bidang.

Ketua panitia,Wulansih,SE, berkata bahwa "Kegiatan dalam rangka memperingati hari Isro Mi’roj dan hari Kartini tanggal 21 April 2018 di meriahkan dengan upacara dan lomba membaca puisi, lomba pidato dan lomba kebersihan kelas".

Kegiatan upacara diikuti oleh seluruh siswa dan guru Madrasah Tsanawiyah Matholi’ul Huda yang dimulai pukul 07.00 WIB dilanjutkan dengan lomba baca puisi dan lomba pidato tiap-tiap kelas mengirimkan kandidatnya minimal satu peserta tiap masing-masing lomba.

Sedangkan Kegiatan lomba kebersihan kelas diikuti seluruh kelas dari kelas tujuh,  delapan dan Sembilan.

"Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat baik untuk madrasah, dewan guru serta siswa. oleh karena itu sepatutnya dijadikan kegiatan rutin setiap tahun" imbuh Rofiq Fuaidi, M. Pd, salah satu guru MTs Matholi'yul Huda. 

"Kami sangat senang dengan peringatan hari kartini karena kami terbiasa memakai kebaya sebagai pakaian khas jawa yang belum tentu kami pakai setiap hari", ungkap Ummi Khoiriyah, siswa kelas IX.